
Kodok adalah hewan amfibi yang bisa hidup di air dan darat. Saat mengikuti biodiversity tour, kita bisa belajar banyak hal menarik tentang kodok, termasuk makanan, kebiasaan, dan umur mereka.
Kodok biasanya makan serangga seperti nyamuk, lalat, dan semut. Mereka adalah predator yang membantu menjaga keseimbangan ekosistem dengan mengontrol populasi serangga yang bisa menjadi hama bagi manusia dan tanaman.
Kebiasaan kodok cukup unik. Mereka suka tinggal di tempat yang lembap, seperti di dekat kolam, sungai, atau rawa. Kodok aktif di malam hari (nokturnal) dan sering mengeluarkan suara “krok-krok” saat mencari pasangan, terutama saat musim hujan. Kodok juga menggunakan kulit mereka untuk bernapas, selain paru-paru, sehingga mereka harus menjaga kelembapan tubuhnya.
Umur kodok bervariasi tergantung pada spesiesnya, tetapi rata-rata bisa hidup antara 5 hingga 10 tahun. Beberapa jenis kodok bahkan bisa hidup lebih lama jika mereka berada di lingkungan yang aman dari predator dan polusi.
Melihat kodok saat biodiversity tour mengingatkan kita betapa pentingnya menjaga lingkungan agar mereka tetap bisa hidup dan berkembang biak dengan baik.